Belanja pakaian dalam bagi perempuan tidak sesulit membeli
bra. Kebanyakan pilihan umumnya berdasarkan kesukaan dan apa yang paling nyaman
untuk Anda. Potongan yang paling nyaman, bahan apa yang paling enak pada kulit
Anda, serta desain corak yang ada. Berikut adalah penjelasan dari beberapa
jenis celana dalam perempuan yang diterangkan oleh Jill Martin, presenter
televisi, serta pengarang Fashion for Dummies:
Briefs
Adalah tipe celana dalam yang paling umum dan paling senang dikenakan, karena ia menutupi seluruh bagian bokong hingga ke depan, dan jahitan tepat di lipatan paha atau lebih tinggi. Saat ini sudah ada potongan brief yang menutupi bagian perut untuk mengkontrol bagian perut.
Bikini
Menawarkan konsep serupa dengan briefs, tapi tak menutup bokong sepenuh brief.
Thong
Di awal tahun 1990an, celana dalam jenis thong mulai bermunculan. Alasannya, celana dalam ini meminimalisir garis pinggir celana dalam pada bagian bawah bokong terlihat di bagian luar celana atau rok yang dikenakan. Umumnya, di bagian belakang celana thong, hanya ada penghubung berupa sepotong kain yang menghubungkan antara karet pada bagian belakang celana dalam dengan bagian depan celana dalam. Wanita yang mengenakan thong mengaku merasa nyaman mengenakan thong, karena mereka tahu, garis celana dalamnya tidak akan nampak di luar. Karena hanya menutupi sedikit dari bagian bokong, celana dalam ini justru akan membantu bokong Anda terlihat lebih bagus, karet garis pinggir celana dalam tidak ada untuk membuat "gumpalan-gumpalan" daging.
G-String
G-string mirip dengan thong, hanya saja konektornya tidak berupa potongan kain, melainkan berupa garis tipis saja. Bagian pinggangnya pun umumnya terbuat dari karet atau tali tipis. Bagian depan celana dalamnya masih berbentuk segitiga, dan bagian bokong nyaris tak tertutup sama sekali.
Boy short
Tipe celana dalam ini memberikan penutupan akan seluruh bagian bokong, seperti celana pendek. Celana semacam ini juga meminimalisir penampakan garis pinggir celana dalam karena pinggirannya cukup panjang, hanya saja, karena bentuknya cukup panjang dan banyak kain, saat mengenakan celana, bagian bawah pakaian dalam ini sering tergulung, dan justru memperlihatkan lipatan celana dalam ini.
Celana dalam seamlesspakaian dalam ini menggunakan bahan spandex untuk menjaga agar celana dalamnya tidak "kemana-mana", dan sangat tipis, bentuknya bisa berupa briefs, namun bagian pinggir jahitannya sangat tipis, bahkan kadang tak ada, untuk mengurangi "penampakan" garis celana dalam di bagian luar celana atau rok.
Adalah tipe celana dalam yang paling umum dan paling senang dikenakan, karena ia menutupi seluruh bagian bokong hingga ke depan, dan jahitan tepat di lipatan paha atau lebih tinggi. Saat ini sudah ada potongan brief yang menutupi bagian perut untuk mengkontrol bagian perut.
Bikini
Menawarkan konsep serupa dengan briefs, tapi tak menutup bokong sepenuh brief.
Thong
Di awal tahun 1990an, celana dalam jenis thong mulai bermunculan. Alasannya, celana dalam ini meminimalisir garis pinggir celana dalam pada bagian bawah bokong terlihat di bagian luar celana atau rok yang dikenakan. Umumnya, di bagian belakang celana thong, hanya ada penghubung berupa sepotong kain yang menghubungkan antara karet pada bagian belakang celana dalam dengan bagian depan celana dalam. Wanita yang mengenakan thong mengaku merasa nyaman mengenakan thong, karena mereka tahu, garis celana dalamnya tidak akan nampak di luar. Karena hanya menutupi sedikit dari bagian bokong, celana dalam ini justru akan membantu bokong Anda terlihat lebih bagus, karet garis pinggir celana dalam tidak ada untuk membuat "gumpalan-gumpalan" daging.
G-String
G-string mirip dengan thong, hanya saja konektornya tidak berupa potongan kain, melainkan berupa garis tipis saja. Bagian pinggangnya pun umumnya terbuat dari karet atau tali tipis. Bagian depan celana dalamnya masih berbentuk segitiga, dan bagian bokong nyaris tak tertutup sama sekali.
Boy short
Tipe celana dalam ini memberikan penutupan akan seluruh bagian bokong, seperti celana pendek. Celana semacam ini juga meminimalisir penampakan garis pinggir celana dalam karena pinggirannya cukup panjang, hanya saja, karena bentuknya cukup panjang dan banyak kain, saat mengenakan celana, bagian bawah pakaian dalam ini sering tergulung, dan justru memperlihatkan lipatan celana dalam ini.
Celana dalam seamlesspakaian dalam ini menggunakan bahan spandex untuk menjaga agar celana dalamnya tidak "kemana-mana", dan sangat tipis, bentuknya bisa berupa briefs, namun bagian pinggir jahitannya sangat tipis, bahkan kadang tak ada, untuk mengurangi "penampakan" garis celana dalam di bagian luar celana atau rok.
PEMBESAR PENIS
BalasHapus✔ Vimax Asli
✔ Alat Pembesar Penis
✔ Pro Extender
✔ Celana Pembesar Penis
✔ Obat Pembesar Penis
✔ Pembesar Penis
✔ Vigrx Plus Asli
✔ Oil Qum Araby
✔ Minyak Lintah Papua
OBAT PERANGSANG
✔ Permen Valentine
✔ Permen Karet Perangsang
✔ Ailida Candy
✔ Sex Drops
✔ Obat Perangsang Cair
✔ Perangsang Cair
✔ Obat Perangsang Wanita
✔ Obat Perangsang
✔ Perangsang Cair
✔ Black Ant Cair
✔ Black Ant Serbuk
✔ Obat Perangsang Wanita Serbuk
✔ Gel Perangsang Wanita
KONDOM SILIKON
✔ Kondom Getar
✔ Kondom Mutiara
✔ Kondom Lele Berduri
✔ Kondom Duri
✔ Kondom Berotot
✔ Kondom Sambung
✔ Kondom Sambung Jumbo
✔ Ring Penis
OBAT PENYUBUR SPERMA
✔ Semenax
PEMBESAR PAYUDARA
✔ Alat Pembesar Payudara
✔ Cream Pembesar Payudara